A. Selayang Pandang
Danau Zamrud pada awalnya adalah dua danau yang berdampingan, yaitu Danau Pulau Besar
dan Danau Bawah. Danau ini terletak di Desa Dayun Kecamatan Dayun Kabupaten Siak, karena berada di areal pengeboran minyak Zamrud (BOB Siak Pertamina Hulu), maka kedua danau ini lebih
populer di tengah masyarakat dengan nama Danau Zamrud. Sejak tanggal 25
November 1980, kawasan danau dan hutan yang memiliki pemandangan khas
hutan rawa primer ini ditetapkan pemerintah sebagai kawasan suaka
margasatwa. Belakangan ini warga masyarakat bersama pemerintah daerah
setempat mengusulkan kawasan seluas 2.500 hektar tersebut dijadikan
sebagai kawasan taman nasional.
B. Keistimewaan
Danau Zamrud memiliki panorama
alam yang memikat dan eksotik. Udaranya yang sejuk dan bersih, serta
jauh dari hiruk pikuk penduduk dan kebisingan kota, dapat dijadikan
sebagai tempat alternatif bagi pengunjung untuk melepas penat atau
sekadar untuk mencari inspirasi. Keunggulan kawasan ini terletak pada
perpaduan konsep Taman Nasional Ujungkulon di Provinsi Banten dan Danau Toba
dengan Pulau Samosirnya yang terdapat di Provinsi Sumatera Utara. Di
kawasan ini masih ditemukan berbagai jenis satwa yang langka dijumpai
di tempat lain, seperti ikan Arwana emas (schleropages formasus), ikan Balido, harimau Sumatera (pantheratigris sumatrensis), beruang merah (helarctos malayanus), serta beraneka jenis ular. Bahkan kicauan burung Serindit (loriculus galgulus),
yang menjadi ikon Provinsi Riau, dapat ditemukan di kawasan ini. Bila
melihat Danau Zamrud dari udara, pantulan air berwarna hitam yang
berada di tengah hutan rawa dan sumur bor minyak bumi hampir menyerupai
permata Zamrud. Pada sore hari, saat matahari mulai terbenam, para
penghuni kawasan ini, seperti burung elang, kera dan bahkan harimau,
mulai menampakan diri satu persatu.
C. Lokasi
Danau Zamrud terletak di Desa Zamrud, Kecamatan Siak Indrapura, Kabupaten Siak, Provinsi Riau, Indonesia.
D. Akses
Dari
Kota Pekanbaru, Danau Zamrud berjarak sekitar 180 kilometer. Bila lalu
lintas tidak sedang ramai, dapat dijangkau sekitar tiga jam dari kota
Pekanbaru dengan dengan menggunakan bus.
E. Harga Tiket
Dalam konfirmasi
F. Akomodasi dan Fasilitas
Pemerintah
Kabupaten Siak akan mengembangkan kawasan Danau Zamrud dan sekitarnya
sebagai kawasan wisata tirta yang representatif di Riau Daratan.
Rencananya di kawasan tersebut akan dibangun area bermain untuk
anak-anak, taman pemancingan dan fasilitas-fasilitas penunjang lainnya.
Sebagai kawasan wisata andalan, Danau Zamrud akan dilengkapi dengan
berbagai jenis burung dan akan diisi dengan berbagai jenis ikan air
tawar, seperti lele dumbo, ikan patin, ikan nila dan udang galah,
sebagaimana yang terdapat di Danau Maninjau, Kabupaten Agam, Sumatera
Barat. Kawasan ini juga akan dikembangkan sebagai pusat riset ilmu
pengetahuan dan obat-obatan. Di sini juga disediakan pemandu wisata (guide) yang akan memandu pengunjung mengenali lebih detail kawasan wisata ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar