Selasa, 19 November 2013

Danau Zamrud



(foto: merahputih-mama.blogspot)


A. Selayang Pandang

Danau Zamrud pada awalnya adalah dua danau yang berdampingan, yaitu Danau  Pulau Besar dan Danau Bawah. Danau ini terletak di Desa Dayun Kecamatan Dayun Kabupaten Siak, karena berada di areal pengeboran minyak Zamrud (BOB Siak Pertamina Hulu), maka kedua danau ini  lebih populer di tengah masyarakat dengan nama Danau Zamrud. Sejak tanggal 25  November 1980, kawasan danau dan hutan yang memiliki pemandangan khas hutan  rawa primer ini ditetapkan pemerintah sebagai kawasan suaka margasatwa. Belakangan  ini warga masyarakat bersama pemerintah daerah setempat mengusulkan kawasan seluas  2.500 hektar tersebut dijadikan sebagai kawasan taman nasional.     

B. Keistimewaan

Danau Zamrud memiliki panorama alam yang memikat dan eksotik. Udaranya yang  sejuk dan bersih, serta jauh dari hiruk pikuk penduduk dan kebisingan kota,  dapat dijadikan sebagai tempat alternatif bagi pengunjung untuk melepas penat  atau sekadar untuk mencari inspirasi. Keunggulan kawasan ini terletak pada  perpaduan konsep Taman Nasional Ujungkulon di Provinsi Banten dan Danau Toba  dengan Pulau Samosirnya yang terdapat di Provinsi Sumatera Utara. Di kawasan  ini masih ditemukan berbagai jenis satwa yang langka dijumpai di tempat lain,  seperti ikan Arwana emas (schleropages formasus), ikan Balido, harimau  Sumatera (pantheratigris sumatrensis), beruang merah (helarctos  malayanus), serta beraneka jenis ular. Bahkan kicauan burung Serindit (loriculus  galgulus), yang menjadi ikon Provinsi Riau, dapat ditemukan di kawasan ini.  Bila melihat Danau Zamrud dari udara, pantulan air berwarna hitam yang berada  di tengah hutan rawa dan sumur bor minyak bumi hampir menyerupai permata  Zamrud. Pada sore hari, saat matahari mulai terbenam, para penghuni kawasan  ini, seperti burung elang, kera dan bahkan harimau, mulai menampakan diri satu  persatu. 


            

C. Lokasi

Danau Zamrud terletak di Desa Zamrud, Kecamatan Siak Indrapura, Kabupaten  Siak, Provinsi Riau, Indonesia.

D. Akses

Dari Kota Pekanbaru, Danau Zamrud berjarak sekitar 180 kilometer. Bila lalu lintas tidak sedang ramai, dapat dijangkau sekitar tiga jam dari kota Pekanbaru dengan dengan menggunakan bus.

E. Harga Tiket

Dalam konfirmasi

F. Akomodasi dan Fasilitas

Pemerintah Kabupaten Siak akan mengembangkan kawasan Danau Zamrud dan  sekitarnya sebagai kawasan wisata tirta yang representatif di Riau Daratan.  Rencananya di kawasan tersebut akan dibangun area bermain untuk anak-anak,  taman pemancingan dan fasilitas-fasilitas penunjang lainnya. Sebagai kawasan  wisata andalan, Danau Zamrud akan dilengkapi dengan berbagai jenis burung dan akan  diisi dengan berbagai jenis ikan air tawar, seperti lele dumbo, ikan patin,  ikan nila dan udang galah, sebagaimana yang terdapat di Danau Maninjau,  Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Kawasan ini juga akan dikembangkan sebagai  pusat riset ilmu pengetahuan dan obat-obatan. Di sini juga disediakan pemandu  wisata (guide) yang akan memandu pengunjung mengenali lebih detail  kawasan wisata ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar